LAMONGAN, KABARHIT.COM Bupati Yuhronur Efendi membuka Festival Layang-Layang Naga tingkat provinsi se-Jawa Timur. Festival ini berlangsung di Lapangan Desa Laren Kecamatan Laren pada Minggu (24/9/2023). Pak Yes, sapaan akrab Bupati, menyatakan bahwa festival ini sudah dilaksanakan untuk yang kedua kalinya di Kabupaten Lamongan dan mengalami penyempurnaan
Masuk sebagai agenda rutin di kalender event Lamongan, festival layang-layang juga dimaksudkan untuk memperkenalkan ragam potensi kuliner, wisata, dan lainnya yang dimiliki Kota Soto.
Baca juga: Lomba Burung Berkicau Danpuspenerbal Cup 2024 Meriahkan HUT ke-68 Penerbal 2024
"Hadirnya peserta dari seluruh penjuru Nusantara ke Laren untuk mengikuti festival layang-layang ini harus kita jadikan momen untuk memperkenalkan potensi yang kita miliki," ungkap Pak Yes.
Antusias pelayang seluruh Jawa Timur ini, dibuktikan dengan 32 peserta (berbentuk kelompok) yang turut serta mengikuti festival layang-layang sore hari ini. Dari seluruh peserta, terdapat peserta paling jauh yakni peserta dari Kabupaten Tulungagung.
"Festival yang kedua ini cukup menarik antusias para pelayang di Jawa Timur. Disini sistemnya kelompok, setiap kelompoknya beranggota 5 orang. Masing-masing tim akan berkoordinasi agar bisa menerbangkan layang-layang naga hasil kreasi mereka," terang Ketua Panitia festival layang-layang naga Muhammad Azam Aliful Aslam.
Baca juga: Kloter Pertama, Gubernur Adhy Lepas Jemaah haji Emberkasih Surabaya ke Tanah Suci
Selanjutnya Azam juga menjelaskan kriteria penilaian pada festival layang-layang kedua ini, dari segi bentuk harus berupa naga yang dikreasikan masing-masing kelompok, dan untuk ukurannya bebas. Adapun penilaian bawah yang melihat kontruksi, harmonisasi warna, dan tingkat kesulitan serta orisinil karya. Lalu pada penilaian atas akan dinilai kestabilan layang-layang saat terbang dan posisi layang-layang saat diterbangkan.
"Untuk alur pelaksanaan lomba dan kriteria penilaian sudah kita sampaikan kepada seluruh peserta sejak sebelum festival diadakan. Yang kita bebaskan ialah ukuran, namun rata-rata membuat layang-layang dengan ukuran diameter 50 M sampai dengan 90 M. Kesempatan penerbangan kami memberikan 3 kali kesempatan kepada seluruh peserta," jelas Azam.
Baca juga: Pemprov Jatim Mulai Benahi 331 Fasum Terdampak Gempa Bumi di Pulau Bawean
Dilaksanakan selama satu hari, festival layang-layang naga kedua di Laren akan mengambil 3 juara dan 5 juara harapan.
Artikel ini telah tayang sebelumnya di kabarhit.com dengan judul "Meriahnya, Festival Layang Layang ala Naga di Lamongan". lihat harikel asli disini
Editor : Redaksi