SURABAYA,Tikta.id - Legislator PDIP Surabaya Anas Karno terus memperkuat tali silahturahmi dengan warga kampung lewat kegiatan Sambung Roso, pada Kamis (8/12) malam
Berbagai persoalan warga disampaikan kepada wakil ketua Komisi B DPRD Surabaya tersebut. Diantaranya insentif petugas penarik gerobak sampah.
Baca juga: Serunya Lomba Ketangkasan Estafet Siswa Satdik -2 Kodiklatal
Salah satunya yang disampaikan Ketua RW 04 Kelurahan Panjang Jiwo Kecamatan Tenggilis Didik kepada Anas Karno.
Dia mengaku prihatin, dengan taraf hidup petugas penarik sampah. Sebab mayoritas berasal dari keluarga yang tidak mampu.
"Honor petugas penarik sampah di tempat kami Rp 1 juta. Itupun masih dipotong ongkos menaikkan sampah ke depo Rp 35 ribu. Sebulan mereka narik sampah 15 kali. Jadi kalau hitung upah mereka tinggal Rp 500an ribu," jelasnya.
Baca juga: Hardikal 2024, Prajurit Jalasena Long March 78 Km
Didik menjelaskan, di RW 04 memiliki 5 petugas penarik sampah yang melayani 5 RT, dengan jumlah keluarga masing-masing RT sebanyak 250 an.
"Kita sebenarnya tidak tega dengan honor sebesar itu. Tapi untuk menaikkan juga berat bagi warga. Karena iuran kampung dari warga juga dipakai untuk keperluan lain. Seperti bayar listrik PJU, keamanan, perawatan makam dan lain-lain," ujarnya.
Didik berharap petugas penarik sampah juga mendapatkan insentif dari pemerintah kota, seperti ketua RT, ketua RW, KSH, modin dan marbot.
Baca juga: Buron Dua Tahun Terduga Pelaku Pembunuhan Mahasiswa Ditangkap
"Karena kita sampaikan persoalan ini ke Pak Anas, supaya bisa disampaikan aspirasi kami dan menjadi atensi," pungkasnya.
Artikel ini telah tayang sebelumnya di tikta.id dengan judul "Kepada DPRD Warga Minta Petugas Gerobak Sampah Diberi Insentif Layaknya Ketua RT". lihat harikel asli disini
Editor : Redaksi