Cirebon Jawa Barat || IPERS – Kepedulian terhadap kondisi kesehatan masyarakat kembali menorehkan tindakan nyata di Desa Serang, Kecamatan Klangenan. Kapolsek Klangenan, AKP Ngatidja, SH.MH., dan Kepala Desa Serang, Risdiyanto, telah menyepakati langkah bersama dalam merespons kondisi warga yang mengalami stunting.
Dalam sebuah kolaborasi yang lahir dari kesamaan tekad, sinergi antara Pemerintah Desa Serang dan Polsek Klangenan menjadi pendorong utama dalam upaya penanggulangan masalah ini. “Ini adalah agenda rutin yang kami laksanakan di Polsek Klangenan. Semoga kepedulian kami terhadap warga stunting dapat memberikan motivasi serta perbaikan yang signifikan bagi mereka,” ungkap AKP Ngatidja, SH.MH.
Baca juga: Polisi Berhasil Amankan Tersangka Curanmor Beraksi 20 TKP di Surabaya
Kuwu Risdiyanto menambahkan, “Saat ini kami bergerak menuju rumah Devina, yang merupakan orang tua dari Bapak Dedi Hasan, yang beralamat di Blok Pandean RT.01/08 Desa Serang, Kecamatan Klangenan. Di sana, kami memberikan bantuan makanan bergizi guna mendukung pertumbuhan anak yang mengalami stunting.”
Baca juga: Berawal dari Tangani Kecelakaan, Polres Sampang Berhasil Ungkap Dugaan Curanmor TKP di Pamekasan
Tidak hanya itu, Kapolresta Cirebon, Kombes Pol. Sumarni, S.IK, S.H., M., juga memberikan apresiasi atas langkah konkrit yang diambil oleh Pemerintah Desa Serang dan Polsek Klangenan. Langkah ini diharapkan dapat menjadi contoh bagi daerah lain dalam upaya meningkatkan kualitas hidup masyarakat, terutama yang rentan terhadap masalah kesehatan seperti stunting.
Dengan kolaborasi yang kuat antara instansi pemerintah dan aparat kepolisian, diharapkan masalah stunting di Desa Serang dapat teratasi secara bertahap, serta mendorong kesadaran akan pentingnya gizi dan perawatan kesehatan bagi pertumbuhan anak-anak di masa depan. (ANS)
Baca juga: Kapolda Jatim Resmikan Sejumlah Faskes Rumah Sakit Bhayangkara di Jawa Timur
Artikel ini telah tayang sebelumnya di indonesiapers.com dengan judul "Pemdes Serang & Polsek Klangenan Sepakat Peduli Warga Stunting". lihat harikel asli disini
Editor : Redaksi