JAKARTA, HiNews - Wakil Ketua Komisi II DPR RI Syamsurizal menekankan terselenggaranya Pemilu 2024, yang terjadi tiap lima tahun sekali harus berlangsung dengan baik, jujur, dan tidak ada kecurangan.
Menurut dia jika Pemilu penuh dengan kecurangan dan ketidakjujuran maka roh legitimasi dari penyelenggaraan pesta demokrasi tersebut akan hilang, bahkan semua harapan masyarakat akan pupus.
Baca Juga: Kondisi Eropa Yang Berubah Sekularistik
Hal tersebut dikatakannya saat melakukan Kunjungan Kerja Spesifik Ke Provinsi DIY dalam rangka meninjau kesiapan dan persiapan Pemilihan umum (Pemilu) serentak 2024.
“Dan semua harapan masyarakat akan pupus,” ungkap Syamsurizal usai melakukan pertemuan di Kantor Gubernur DIY, Rabu (22/11/2023).
Politisi Fraksi PPP itu juga mengatakan agar tidak terjadi kecurangan dalam Pemilu serentak 2024, Komisi II menekankan kepada Badan Pengawas Pemilu (Bawaslu) dan Sentra penegakan hukum terpadu (Gakkumdu) dapat melakukan pengawasan yang bersifat partisipatif.
Baca Juga: Catatan Politik Didik J Rachbini
Kotak suara di Pemilu 2024 bukan sekadar berisikan tumpukan kertas (surat) suara semata. Tapi, juga harapan seluruh masyarakat Indonesia mendapatkan pemimpin yang terbaik
"Hal itu guna memperkuat kelembagaan dalam persiapan penanganan pelanggaran pemilu, mengantisipasi adanya kecurangan dan ketidak jujuran dalam kontestasi pemilihan,” ungkapnya.
Di sisi lain legislator Dapil Riau I menyampaikan agar Bawaslu dapat melakukan pengawasan terhadap netralitas Pegawai Negeri Sipil (PNS), TNI, Polri dan pimpinan daerah. " Kami yang duduk di Komisi II menginginkan penyelenggaraan Pemilu bisa berjalan dengan sebaik-baiknya. Sehingga dapat mewujudkan Pemilu yang subtantif tidak hanya sekedar memenuhi prosedur saja namun tidak memiliki kualitas,” pungkasnya.
Ia pun mengingatkan pada pemungutan suara Pemilu serentak 2024, diharapkan kotak suara nantinya tidak hanya berisikan tumpukan kertas semata. Walakin, dapat juga menjadi harapan besar bagi rakyat seluruh indonesia mendapatkan calon pimpinan yang terbaik.
Baca Juga: Jelang Pilkada Kota Bekasi, Masyarakat Diminta Tak Pilih Politisi Kutu Loncat
Hadir pula dalam kesempatan tersebut Wakil Gubernur DIY KGPAA Paku Alam X, Plt Asisten Sekda Bidang Pemerintahan dan Administrasi Umum sekaligus kepala Badan Kesatuan Bangsa dan Politik DIY Dewo Isnu Broto Imam Santoso, Kapolda DIY, Suwondo Nainggolan dan sejumlah mitra lainya. **
Artikel ini telah tayang sebelumnya di harianindonesianews.com dengan judul "Kecurangan Dalam Pemilu Akan Hilangkan Ruh Demokrasi". lihat harikel asli disini
Editor : Redaksi
