Kurang Dapat Perhatian Dari Pemerintah, Perguruan Seni Beladiri TMP Curhat ke Kang An An Kusmardian

author awsnews.id

- Pewarta

Rabu, 10 Jan 2024 00:10 WIB

Kurang Dapat Perhatian Dari Pemerintah,  Perguruan Seni Beladiri TMP Curhat ke Kang An An Kusmardian

i

Caleg DPR RI dari Partai Perindo nomor urut 3, Dapil Jabar VIII, An An Kusmardian. (Foto: Aji/HNN)

KABUPATEN CIREBON, HNN - Perguruan Silat Tapak Macam Putih (TMP) mengapresiasi kehadiran Ketua Umum Paguyuban Seni Budaya Punggawa Kang Prabu (PASEBBU) yang juga Caleg DPR RI Dapil Jabar VIII dari Partai Perindo, An An Kusmardian alias Kang Prabu dalam penyematan sabuk pada sejumlah murid di perguruan seni bela diri tersebut.

Ketua Dewan Pembina Tapak Macan Putih Ato Sugiarto mengaku bangga atas kepedulian Kang Prabu terhadap pelestastarian seni budaya. Sebab, kata dia, selama ini jarang sekali caleg maupun politisi yang peduli terhadap pelestarian seni budaya. Bahkan ia mengeluhkan bahwa perguruan seni beladiri yang didirikannya itu kurang dapat perhatian dari pemerintah.

Baca Juga: Mayjen TNI Rafael Terima Penghargaan Prapanca Award dari PWI Jatim

Wa Ato sapaan akrabnya mengungkapkan bahwa perguruan yang dipimpinnya itu berangkat atas keperihatinan dirinya terhadap generasi muda yang saat itu dinilai sudah mulai ketergantungan terhadap gadget (handphone).

“Perguruan silat ini didirikan dari lima tahun lalu, saat itu kami menilai bahwa generasi muda sudah mulai meninggalkan seni budaya tradisional warisan leluhur, mereka kecenderungannya mulai gandurng terhadap gadget (handphone). Jika itu terus dibiarkan maka akan mengancam generasi muda,” ujar Wa Ato sapaan akrabnya, di perguruan seni bela diri TMP, Desa Cipeujeuh Wetan, Kecamatan Lemah Abang Kabupaten Cirebon Ahad (7/1/2024).

Wa Ato mengatakan, semenjak dibukanya perguruan Tapak Macan Putih, ternyata antusias anak-anak muda terhadap seni beladiri yang ia ajarkan cukup mendapat respon positif.

“Semula kami hanya mengajarkan seni beladiri itu pada keponakan, dan hanya keluarga terdekat saja. Namun ternyata respon masyarakat tentang seni beladiri TMP ini antusiasnya cukup tinggi, sehingga kami akhirnya membuka untuk umum. Dan hingga saat ini sudah memiliki ratusan anak asuh,” jelas Wa Ato.

Baca Juga: Mas Hakim Sosialisasi di Arena CFD Jombang, Targetkan Gen Z Demam Wayang Topeng Jati Duwur

Dalam sambutannya, An An Kusmardian alias Kang Prabu mengaku terharu dengan semangat Wa Ato, meski dengan fasilitas seadanya, namun tetap melestarikan seni bela diri dan  mempertahankannya di tengah menurunnya tingkat kepedulian generasi milenial terhadap warisan leluhur akibat pengaruh media sosial.

Selaku Ketua Umum PASEBBU An An juga sangat mengapresiasi semangat Wa Ato. Oleh karena itu, dalam momentum pertemuan tersebut, dirinya memohon doa restu dari keluarga besar perguruan silat TMP itu.

“Jika saya diberikan amanah oleh Allah dan terpilih menjadi anggota DPR RI dari Partai Perindo, tentu sebagai orang yang selama ini bergelut di bidang seni, saya akan memperjuangkan pelestarian budaya dan meningkatkan perekonomian bagi pelaku pekerja seni budaya,” pungkasnya (sep)

Baca Juga: PN Surabaya Didemo, Nama Crazy Rich Budi Said Dicatut Dalam Kasus Tanah

 

Artikel ini telah tayang sebelumnya di hariannasionalnews.com dengan judul "Kurang Dapat Perhatian Dari Pemerintah, Perguruan Seni Beladiri TMP Curhat ke Kang An An Kusmardian". lihat harikel asli disini

Editor : Redaksi

BERITA TERBARU