SURABAYA, KABARHIT.COM kembali menjadi tuan rumah gelaran Festival Vegan terbesar di dunia, bertema “Around The World”, di Exhibition Hall Grand City Surabaya, 25 – 28 Januari 2024.
Perhelatan Vegan Festival dibuka langsung oleh Wamenparekraf Angela Tanoesoedibjo, Kamis (25/1/24) malam.
Baca Juga: Lomba Burung Berkicau Danpuspenerbal Cup 2024 Meriahkan HUT ke-68 Penerbal 2024
Dalam sambutannya, Angela menyebut Kementerian Pariwisata dan Ekonomi Kreatif (Kemenparekraf) Republik Indonesia, mendorong Surabaya untuk menyusul Bali sebagai destinasi wisata ramah pelaku vegan atau vegan lifestyle.
“Saat ini pecinta vegan lifestyle kian berkembang di Indonesia, ini adalah potensi besar yang harus digarap. Ada pertumbuhan signifikan dari masyarakat yang mengadopsi vegan lifestyle. Karena terbukti bagus untuk kesehatan dan lingkungan”, ujarnya.
“Saat ini, Bali telah diakui sebagai salah satu destinasi wisata ramah pada pelaku vegan lifestyle. Sementara Vegan Festival yang digelar di Surabaya, telah memecahkan rekor terbesar di dunia. Animo masyarakat Surabaya dan UMKM yang mendukung, sangat luar biasa”, tambahnya.
Angela berharap, Surabaya sebagai tuan rumah Vegan Festival Indonesia, bisa menjadi destinasi kuliner yang mendukung vegan lifestyle yang menjadi salah satu pintu masuk Kemenparekraf, dalam meningkatkan perputaran ekonomi dan kunjungan wisatawan di Indonesia.
“Vegan lifestyle bisa menjadi peluang ekonomi dan inovasi,” imbuh Angela yang meminta pelaku kuliner mengikuti standar produk vegan yang bernutrisi.
“Agar masyarakat, bisa melirik dan menyukai vegan lifestyle,” tandasnya.
Sementara itu, ketua panitia Vegan Festival Lewis Kosasih menambahkan, Vegan Festival merupakan sebuah event untuk mensosialisasikan pola hidup sehat berbasis nabati (Vegan) dan gerakan ramah lingkungan.
Baca Juga: Kloter Pertama, Gubernur Adhy Lepas Jemaah haji Emberkasih Surabaya ke Tanah Suci
“Selain pola makan yang sehat, juga harus diimbangi dengan olahraga. Tahun 2024 merupakan gelaran festival vegan yang ke-12 yang kami selenggarakan. Secara konsisten, kami mendukung UMKM, khususnya di Jawa Timur dan Surabaya, agar lebih maju lagi. Sehingga industri kuliner Vegan, ke depannya bisa lebih baik lagi”, pungkasnya.
Gito Sugiarto Direktur PT Hardaya Widya Graha menyampaikan event ini merupakan event nasional yang telah masuk dalam program tahunan pemerintah serta mendapat dukungan dari berbagai pihak.
Handoko Alim menambah bahwa menjadi seorang Vegan, turut menyelamatkan dunia dari kelaparan, mengurangi dampak kerusakan lingkungan, efek global warming dan menjaga kesehatan diri sendiri.
Vegan Festival Indonesia diikuti 100 tenant Usaha Mikro Kecil dan Menengah (UMKM) di bidang vegan. Acara yang dihelat selama 4 hari ini banyak kegiatan menarik yang bisa diikuti masyarakat.
Baca Juga: Pemprov Jatim Mulai Benahi 331 Fasum Terdampak Gempa Bumi di Pulau Bawean
Di antaranya; talkshow menghadirkan pembicara menarik salah satunya DR Susianto, Kak Seto, dan lainnya.
Juga digelar 3×3 basketball competition, lomba menggambar, lomba tari tradisional, medical check up, demo memasak dsb. Paling menarik doorprice 2 unit motor.
Masyarakat yang berkunjung ke Festival Vegan pasti sangat senang dengan ratusan tenant makanan vegetarian yang dijual. Juga tempat duduk yang luas untuk menikmati sajian sehat bersama keluarga maupun teman.
Artikel ini telah tayang sebelumnya di kabarhit.com dengan judul "Wamenparekraf Angela Tanoesoedibjo Buka Festival Vegan Terbesar Dunia 2024, di Grand City Convex Surabaya". lihat harikel asli disini
Editor : Redaksi