SURABAYA, KABARHIT.COM - Bank Indonesia Wilayah jawa timur menggelar Sosialisasi Festival Ekonomi Syariah (Fesyar) regional jawa 2023 yang akan di gelar kota Surabaya 29 Agustus Hingga 1 September 2023, kegiatan sosilaisasi ini berlangsung di Car Free Day Darmo, Minggu, ( 25/09/2023)
Kepala BI Provinsi Jatim, Doddy Zulverdi mengatakan BI Jatim ingin sistem keuangan syariah berkembang, karena penelitian dan pengalaman negara menunjukkan ekonomi syariah memiliki daya tahan dan ketahanan terhadap risiko dan krisis.
Baca Juga: Lomba Burung Berkicau Danpuspenerbal Cup 2024 Meriahkan HUT ke-68 Penerbal 2024
"Baik disisi aktivitas ekonomi maupun keuangan, hal itu sangat berhubungan dengan tugas bank Indonesia, bagaimana kita menjaga stabilitas terutama dari segi harga serta nilai tukar," terang Doody Zulverdi saat di sela sosialisasi Fesyar 2023 di CFD Darmo Surabaya, Minggu, (25/09/2023)
Oleh karena itu, kita butuh sebuah sistem yang sudah terbukti punya daya tahan yang tinggi dalam menghadapi krisis, tentunya Bank Indonesia ingin juga berkontribusi dlm mengembangkan ekonomi syariah supaya semakin luas di Indonesia.
"Ia menambahkan, apalagi kita mempunyai potensi besar karena populasi kita mayoritasnya berpenduduk muslim, sehingga tentu akan lebih mudah untuk mendorong dan memfaatkan ekonomi syariah saat ini.
Meski mayoritas muslim tapi literasi, pemahaman, pengetahuan, keuangan syariah, aktivitasnya, bagaimana sistemnya berjalan, itu masih belum meluas semuanya oleh karena itu kita terus mendorong peningkatan edukasi.
"Jadi sasaran utamanya dari fesyar 2023, nanti kita memberikan edukasi serta memberikan informasi sekalian juga kita menunjukan, apa saja yang kita buat yang kita hasilkan dalam pengembangan ekonomi syariah," beber dia
Masih Doddy Zulverdi, didalam fesyar 2023, ini substansinya bagaimana kita menunjukan atau showcase didalam pengembang instrumen keuangan berbasis syariah, serta ada juga testmoni mengenai sukses Story
Baca Juga: Kloter Pertama, Gubernur Adhy Lepas Jemaah haji Emberkasih Surabaya ke Tanah Suci
"Kemudian Bank Indonesia mempunyai inisiatif mendorong UMKM berbasis syariah ikut di tunjukkan, mana saja berbasis syariah terutama di sektor makanan, pakaian, fashion, kraf, itu yang akan tunjukan, kita ambil yang terbaik dari seluruh jawa
Sebelumnya Bank Indonesia sudah mengadakan fesyar di jawa tapi sifatnya skala provinsi saja, kita pilih yang terbaik produk makanan dan minuman, pakaian, kraf kita bawa ke Surabaya didalam fesyar 2023
"kita tunjukkan/showcase bagaimana pengembangan UMKM berbasis syariah berjalan selamanya, kita juga akan menunjukan program penguatan kelembagaan, institusi yang mempunyai kaitan dengan syariah seperti di pondok pesantren
yang program mendorong perluasan ekosistem pesantren yang bernama heritage pesantren. Tujuannya bagaimana mengoptimalkan kapasitas atau potensi pondok pesantren yang sangat banyak di jawa timur.
Baca Juga: Pemprov Jatim Mulai Benahi 331 Fasum Terdampak Gempa Bumi di Pulau Bawean
"Banyak yang sudah mempunyai kemampuan usaha dan bagaimana kita mengoptimalkan itu yang bisa menjadi ekosistem, karena sistem keuangan tidak bisa tumbuh kalau sektoriil berbasih syariah tidak bisa jalan," pungkas Doddy Zulverdi
and
Artikel ini telah tayang sebelumnya di kabarhit.com dengan judul "BI Jatim Gelar Sosialisasi Fesyar 2023 On The Street di CFD Darmo". lihat harikel asli disini
Editor : Redaksi