JAKARTA | ARTIK.ID - Dalam kaitannya dengan peningkatan ketegangan Israel-Palestina saat ini, Amerika Serikat telah melakukan segala yang mereka bisa untuk mendukung pendudukan Israel di Palestini.
Terkait hal itu, Kementerian Luar Negeri Rusia Maria Zakharova mengatakan, bahwa seluruh dunia harus membereskan kekacauan yang dilakukan AS tersebut.
Baca juga: Banjir dan Lahar Dingin di Sumbar, Update Terbaru Korban Meninggal 43 Orang
Diketahui Gedung Putih baru-baru ini yang mengatakan, kalau AS tidak berencana mengirim pasukannya ke zona Konflik.
"Menurut saya, mereka telah melakukan segala yang mereka bisa. Sekarang orang lain harus membereskan kekacauan setelah mereka (AS) buat," kata Maria Zakharova.
Ketegangan di Timur Tengah kembali berkobar setelah militan Hamas menyusup ke Israel dari Jalur Gaza. Gerakan Palestina menggambarkan serangannya sebagai respons terhadap tindakan otoritas Israel terhadap Masjid Al-Aqsa di Temple Mount Yerusalem.
Baca juga: Siswa MIN 4 Jembrana Mengukir Prestasi dengan Meraih Juara Favorit Pildacil Se Provinsi Bali
Israel menyatakan kesiapan perang, mengumumkan blokade total terhadap Gaza dan mulai melakukan serangan terhadap daerah kantong Palestina yang padat penduduk sipil, serta wilayah tertentu di Lebanon dan Suriah.
Bentrokan juga terjadi di Tepi Barat. Lebih dari 1.500 warga Palestina terbunuh dan lebih dari 7.200 orang menderita luka-luka, di Israel, jumlah korban tewas mencapai sekitar 1.500 orang dan hampir 4.000 orang terluka.
Baca juga: Pembangunan Kantor Perwakilan DPD RI Jatim, Terobosan di Tengah Moratorium Menteri Keuangan
(diy)
Artikel ini telah tayang sebelumnya di artik.id dengan judul "Rusia Tuding AS adalah Sumber Masalah yang Terjadi di Timur Tengah". lihat harikel asli disini
Editor : Redaksi