GIANYAR | ARTIK.ID - LPD Desa Adat Jero Kuta Batubulan di Kecamatan Sukawati, Gianyar, meraih pencapaian yang membanggakan pada tahun buku 2023 dengan berhasil membekukan aset hingga mencapai Rp 103 miliar lebih, menunjukkan peningkatan signifikan sebesar 20 persen lebih dari tahun sebelumnya.
Pemucuk LPD Desa Adat Jero Kuta Batubulan, I Nyoman Mardiana, SE, menyampaikan kesuksesan tersebut dalam acara penyampaian Laporan Pertanggung Jawaban Tahun Buku 2023 LPD Jero Kuta Batubulan di Gianyar.
Pelaksanaan acara ini merupakan implementasi dari Perda Nomor 3 Tahun 2017 tentang Lembaga Perkreditan Desa, yang mewajibkan Prajuru LPD menyampaikan laporan pertanggung jawaban 3 bulan setelah tahun buku berakhir, dengan batas waktu terakhir pada 31 Maret 2024.
Baca juga: Banjir dan Lahar Dingin di Sumbar, Update Terbaru Korban Meninggal 43 Orang
Dalam acara tersebut, juga dilakukan penyerahan dana pembangunan dan pemberdayaan Desa Adat, penyerahan dana pembangunan banjar, serta penyerahan dana kreativitas untuk sekaa teruna. Dana tersebut diserahkan langsung ke masing-masing banjar, dengan tujuan memberikan kontribusi nyata bagi perkembangan masyarakat di tingkat desa.
I Nyoman Mardiana menjelaskan kondisi LPD di akhir tahun 2023, di mana aset LPD tumbuh dari 83 miliar menjadi 103,9 miliar, mencapai pencapaian luar biasa. Laba yang berhasil diraih mencapai 1,3 miliar, melebihi target yang telah ditentukan. Beliau menyampaikan terima kasih kepada seluruh masyarakat yang telah memberikan kepercayaan kepada LPD, yang tentunya berdampak positif terhadap kontribusi LPD terhadap Desa Adat.
Baca juga: Siswa MIN 4 Jembrana Mengukir Prestasi dengan Meraih Juara Favorit Pildacil Se Provinsi Bali
Dari segi peran kami di desa adat selama tahun 2023 LPD jero Kuta batubulan mampu memberikan kontribusi langsung berupa dana baik itu untuk upacara dan yang lainya total untuk tahun 2023 ini LPd sudah berikan ke Desa adat mencapai Rp 983 Juta itu di luar dana pembangunan yang juga kita berikan di mana tahun 2023 dana pembangunan yang LPd serahkan ke desa adat dari 20 persen laba LPD mencapai Rp 274,5 Juta.
Mengenai tantangan ke depan, I Nyoman Mardiana menyoroti Sumber Daya Manusia (SDM) yang perlu memiliki kompetensi yang memadai dan integritas tinggi dalam mengelola LPD. Selain itu, mencapai rencana kerja di tahun 2024 menjadi salah satu fokus utama LPD Jero Kuta batubulan.Pengel
Baca juga: Pembangunan Kantor Perwakilan DPD RI Jatim, Terobosan di Tengah Moratorium Menteri Keuangan
ola LPD berharap masyarakat dapat menjadikan LPD sebagai pusat transaksi keuangan di wilayah Batubulan dan sekitarnya. Kontribusi yang diharapkan sangat sederhana, yaitu dengan menabung dan meminjam di LPD, menggunakan LPD untuk membayar tagihan listrik, air, dan PADM setiap bulannya, serta berperan aktif dalam menjaga citra positif LPD dari isu negatif.(tim)
Artikel ini telah tayang sebelumnya di artik.id dengan judul "LPD Desa Adat Jero Kuta Batubulan Raih Prestasi Positif: Aset Mencapai Rp 103 Miliar". lihat harikel asli disini
Editor : Redaksi