SURABAYA | ARTIK.ID - Gubernur Jawa Timur, Khofifah Indar Parawansa melantik 160 Pejabat Administrator Eselon III di lingkungan Pemerintah Provinsi Jawa Timur di Gedung Negara Grahadi Surabaya, Senin (29/1) malam.
Dalam kesempatan tersebut, Khofifah berpesan kepada para pejabat administrator yang baru dilantik untuk terus berkontribusi dengan jujur dan berintegritas sebagai bentuk implementasi core value ASN.
Baca juga: Banjir dan Lahar Dingin di Sumbar, Update Terbaru Korban Meninggal 43 Orang
"Secara khusus, saya berpesan kepada seluruh Pejabat Administrator terlantik untuk terus berkontribusi dengan jujur dan berintegritas sebagai bentuk implementasi core value ASN," kata Khofifah.
Khofifah juga menyampaikan bahwa terdapat empat kunci kemajuan Jawa Timur yang muncul berkat Core Value ASN.
Kunci pertama adalah Reformasi Birokrasi. Khofifah menilai, reformasi birokrasi di berbagai sektor telah berdampak besar bagi kemajuan Jawa Timur.
"Reformasi Birokrasi di berbagai sektor ini dampaknya besar sekali untuk Jatim," tuturnya.
Berbagai bidang yang diemban oleh para pejabat administrator memiliki sumbangsih nyata bagi kemajuan Jatim, dan ini dimulai dari penyelenggaraan birokrasi pemerintahan yang Inisiatif, Kolaboratif, dan Inovatif (IKI).
Dari Reformasi Birokrasi ini, muncul kunci kedua, yaitu penurunan kemiskinan ekstrem. Khofifah menyebut, reformasi birokrasi memiliki peran besar pada penurunan kemiskinan ekstrem.
Baca juga: Siswa MIN 4 Jembrana Mengukir Prestasi dengan Meraih Juara Favorit Pildacil Se Provinsi Bali
"Reformasi Birokrasi memiliki peran besar pada penurunan kemiskinan ekstrem. Dengan sinergi dan kolaborasi yang baik dalam RB Berdampak ini, kemiskinan ekstrem kita turun dari 4,4% di 2020 dan menjadi 0,8% persen di Maret 2023. Mudah-mudahan di 2024 ini sudah mendekati 0 persen," ujarnya.
Kunci ketiga adalah peningkatan investasi di Jawa Timur. Khofifah mengatakan, investasi di Jawa Timur meningkat cukup signifikan.
"Investasi di jatim meningkat cukup signifikan. Kepercayaan investor dalam dan luar negeri ternyata melebihi rata-rata nasional dan target Rencana Pembangunan Jangka Menengah Daerah (RPJMD)," ungkap Khofifah.
Terakhir, Khofifah menyebut bahwa kunci keempat adalah ekosistem digital. Khofifah mengimbau para pejabat administrator untuk memberikan dampak pada ekosistem digital IT di Jawa Timur melalui masing-masing bidangnya.
Baca juga: Pembangunan Kantor Perwakilan DPD RI Jatim, Terobosan di Tengah Moratorium Menteri Keuangan
"Saya mengimbau para pejabat administrator untuk memberikan dampak pada ekosistem digital IT di Jatim melalui masing-masing bidangnya. Juga dampak pada aktualisasi program-program yang digagas oleh bapak Presiden. Bahkan, Jatim kini memiliki e-katalog terbesar di antara Provinsi di seluruh Indonesia," paparnya.
Khofifah berharap, para pejabat administrator yang baru dilantik dapat mewujudkan empat kunci kemajuan Jawa Timur tersebut.
(diy)
Artikel ini telah tayang sebelumnya di artik.id dengan judul "Khofifah Indar Parawansa Lantik 160 Pejabat, Dorong Wujudkan 4 Kunci Kemajuan Jatim". lihat harikel asli disini
Editor : Redaksi