JAKARTA | ARTIK ID - PT Wijaya Karya Bangunan Gedung Tbk (WEGE) baru saja membukukan kontrak baru sebesar Rp3,32 triliun hingga Oktober 2023.
Direktur Utama WEGE, Hadian Pramudita mengatakan, kontrak baru perseroan sejauh ini masih didominasi oleh proyek pemerintahan, yang berkontribusi sebanyak 84,67% dari total kontrak.
Baca Juga: Banjir dan Lahar Dingin di Sumbar, Update Terbaru Korban Meninggal 43 Orang
Sementara itu, proyek dari BUMN sebesar 5,07%, dan swasta 10,26%. Kontrak baru tersebut terdiri dari perkantoran 12,38%, fasilitas umum 25,69%, komersial 2,25%, dan perumahan 56,96%.
"Pihaknya akan melakukan konsolidasi internal di masa mendatang untuk menghadapi tahun politik yang diperkirakan memberikan tekanan pada industri properti dan konstruksi," kata Hadian, Rabu (29/11) kemarin.
WEGE sendiri akan lebih selektif dalam partisipasi tender proyek, dengan mempertimbangkan profil penyelenggara kontrak.
Baca Juga: Siswa MIN 4 Jembrana Mengukir Prestasi dengan Meraih Juara Favorit Pildacil Se Provinsi Bali
"Untuk sekarang kami lihat kemampuan finansial dari pemilik, sehingga kualitas proyek bagus dan secara risiko cukup terukur," ungkap Hadian.
Selain itu, pihaknya juga mengatakan bahwa pedoman WEGE terkait target 2024 sedang disusun dan akan segera dirilis.
Baca Juga: Pembangunan Kantor Perwakilan DPD RI Jatim, Terobosan di Tengah Moratorium Menteri Keuangan
(ara)
Artikel ini telah tayang sebelumnya di artik.id dengan judul "WEGE Dominasi Proyek Pemerintahan, Bukukan Kontrak Baru Hingga Rp3,32 Triliun". lihat harikel asli disini
Editor : Redaksi
