KARANGASEM | ARTIK.ID - Dalam sebuah upaya mulia untuk memberikan harapan dan membantu keluarga yang terkena musibah, kelompok sosial dan kemanusiaan "Semeton Jeregan Mimbang" bergerak cepat untuk membantu bedah rumah Ni Ketut Ayu Perbrianti. Rumahnya ludes terbakar saat perayaan Hari Raya Kuningan pada Sabtu, 10 Maret 2024.
I Komang Gede, Ketua Banjar Suwasta Karya, menyampaikan niat baik kelompoknya dalam memberikan bantuan sosial kepada keluarga yang membutuhkan. "Kami dari kelompok suka duka, sekitar 22 orang dari lingkungan sekitar, berkomitmen untuk membangun kembali rumah adik Ni Ketut Ayu Perbrianti yang terkena musibah kebakaran," ungkapnya saat diwawancarai pada Selasa, 12 Maret 2024.
Menyikapi kebutuhan dana untuk memulai proyek tersebut, I Komang Gede menjelaskan bahwa dana yang terkumpul saat ini mencapai Rp. 5 juta. Meskipun masih kurang dari total yang dibutuhkan, kelompok tersebut berencana untuk memulai proses pembangunan secara bertahap sambil terus mengumpulkan sumbangan dari warga dan donatur yang ingin memberikan dukungan.
"Rencananya, kami akan membangun rumah semi permanen yang layak huni. Meskipun akses jalan ke lokasi rumah terbakar cukup terjal dan memakan waktu sekitar 15 menit dari jalan besar, kami tetap semangat untuk memberikan bantuan dan berharap dapat membuat perbedaan yang signifikan bagi Ni Ketut Ayu Perbrianti dan keluarganya," tambahnya.
Semeton Jeregan Mimbang memperlihatkan semangat gotong-royong dan solidaritas dalam membantu sesama di saat sulit. Proses rekonstruksi rumah ini juga akan melibatkan partisipasi aktif dari warga sekitar dan donatur yang peduli untuk mewujudkan rumah baru yang nyaman dan aman bagi keluarga yang tengah berjuang bangkit dari keterpurukan.(tim)
Baca Juga: Siswa MIN 4 Jembrana Mengukir Prestasi dengan Meraih Juara Favorit Pildacil Se Provinsi Bali
Artikel ini telah tayang sebelumnya di artik.id dengan judul "Semeton Jeregan Mimbang Beraksi: Bantu Bedah Rumah Adik Ni Ketut Ayu Perbrianti yang Terkena Musibah". lihat harikel asli disini
Baca Juga: Banjir dan Lahar Dingin di Sumbar, Update Terbaru Korban Meninggal 43 Orang
Editor : Redaksi