GRESIK | ARTIK.ID - Banjir luapan Bengawan Solo mulai menggenangi pemukiman warga di Desa Madu Mulyorejo, Kecamatan Dukun, Kabupaten Gresik. Saat ini, Babinsa bersama pemerintah setempat terus memantau perkembangan situasi.
Babinsa Koramil 0817/16 Dukun Serda Azis menjelaskan bahwa banjir telah menggenangi beberapa permukiman dan jalan desa. Sebanyak 18 KK terdampak dengan ketinggian air mencapai 20-30 cm.
Baca Juga: Banjir dan Lahar Dingin di Sumbar, Update Terbaru Korban Meninggal 43 Orang
"Ketinggian air bervariasi dan belum menunjukkan peningkatan. Pemantauan terus dilakukan untuk mengantisipasi kenaikan air akibat hujan," ungkap Serda Azis.
Alat evakuasi telah disiapkan untuk mengantisipasi kebutuhan evakuasi. Hingga sore ini, pemantauan masih berlangsung dan belum ada warga yang dievakuasi.
Baca Juga: Siswa MIN 4 Jembrana Mengukir Prestasi dengan Meraih Juara Favorit Pildacil Se Provinsi Bali
"Sebagai langkah awal, kami akan terus memantau perkembangan situasi dan siap melakukan evakuasi jika diperlukan," kata Serda Aziz.
(red)
Baca Juga: Pembangunan Kantor Perwakilan DPD RI Jatim, Terobosan di Tengah Moratorium Menteri Keuangan
Artikel ini telah tayang sebelumnya di artik.id dengan judul "Banjir Luapan Bengawan Solo Genangi Desa Madu Mulyorejo, Gresik, 2.18 KK Terdampak". lihat harikel asli disini
Editor : Redaksi