Soal Bullying, Moclhasin Afan: Sekolah Harus Segera Lakukan Langkah Kongrit

awsnews.id
Soal Bullying, Moclhasin Afan: Sekolah Harus Segera Lakukan Langkah Kongrit

Bojonegoro - Kasus bullying atau perundungan semakin marak terjadi di berbagai daerah di Indonesia, termasuk di Kabupaten Bojonegoro. Sehingga langkah kongkret untuk mengatasi perundungan atau buliying di sekolah harus segera dilakukan.

"Hal ini disampaikan Ketua Komisi C DPRD Kabupaten Bojonegoro Moclhasin Afan, SH sebagai legislator yang membidangi pendidikan dan kekerasan kepada anak. Sabtu (16/12/2023)

Baca juga: Asrilia Kurniati Maju Pilwali Surabaya Lewat Jalur Independen, Begini Program Ekonominya

Menurut Politisi Demokrat itu, bahkan, perudungan di kalangan remaja saat ini sudah mengarah ke kriminal. Karena, sering kali korbannya mengalami luka-luka bahkan meninggal dunia.

"Langkah konkret untuk mengatasi perundungan atau bullying di sekolah harus segera dilakukan. Sekolah dan Pihan Dinas Pendidikan Bojonegoro harus bisa memasifkan lagi pencegahan bullying."Tegasnya

Menurut Afan, Pencegahan bisa dilakukan melalui kampanye, sosialisasi, atau juga bisa melalui pihak ke3. Dan harus ada slogan-slogan, kampanye yang bisa membuat anak-anak sadar bahayanya bullying. Apalagi di Bojonegoro Bullying saat ini terjadi di tingkat SD (sekolah dasar).

"Sosialisasi juga harus terus dilakukan ditiap-tiap sekolah, baik itu negeri maupun swasta mulai SD, SMP hingga SMA. Bullying disebutnya seperti fenomena gunung es, hanya ada beberapa kasus yang berhasil muncul ke permukaan."ucapnya

Baca juga: Spucak Batu Sejuta Pohon Untuk Catcment Area Kota Batu

“Anak-anak sekarang kan sudah pegang ponsel, biasanya mereka punya grup WhatsApp. Dari situ saja bisa dilihat banyak bullying secara verbal,” ungkapnya."tambahnya

Lanjutnya, Orangtua maupun guru di sekolah juga harus bekerjasama untuk melakukan pencegahan karena bullying secara verbal bisa memicu tindakan yang lebih besar, bahkan tak jarang bisa melukai fisik, kekerasan seksual, perundungan, hingga terjadi pembunuhan, padahal pelaku dan korbannya masih berstatus pelajar.

Afan mengungkapkan, kasus bullying memang banyak terjadi dan semakin marak di dunia pendidikan, dan untuk itu ia meminta kepada pihak dinas pendidikan harus lebih serius untuk melakukan kampanye, sosialisasi serta mengimbau sekolah bisa memanfaatkan tim anti bullying melalui pihak ketiga agar secepatnya teratasi.

Baca juga: FPN Bersama Wali Kota Batu, Audensi Bahas Program SPUNCAK BATU

"Kasus bullying ini adalah kasus yang sangat serius, jadi pihak dinas pendidikan harus benar- benar serius untuk mengatasi hal ini. Dan pihak dinas pendidikan juga harus menyediakan tempat pengaduan yang dijamin kerahasiaan identitas pengadu, dan langkah-langkanya harus kemana jika sampai terjerat hukum.

Politisi Demokrat itu juga berharap kasus bullying di lingkup pelajar bisa ditekan sehingga tidak ada lagi kasus-kasus yang bisa menyebabkan kematian. Dan harus ada sangsi yang tegas untuk anak yang melakukan bullying terhadap temanya, agar jera dan tidak di ulangi lagi. (Arh)

Artikel ini telah tayang sebelumnya di rakyatjelata.com dengan judul "Soal Bullying, Moclhasin Afan: Sekolah Harus Segera Lakukan Langkah Kongrit". lihat harikel asli disini

Editor : Redaksi

Politik & Pemerintahan
Trending Minggu Ini
Berita Terbaru