KARAWANG | rakyatjelata.com-Fendy Aryanto ketua Panitia Pemungutan Suara (PPS) Desa Cemarajaya Kecamatan Cibuaya, mengklarifikasi pemberitaan terkait dugaan pemotongan BOP KPPS.
Saat dikonfirmasi tim awak media ketua PPS Desa Cemarajaya Kecamatan Cibuaya memberikan klarifikasi.Untuk PPS desa Cemarajaya sebenarnya tidak ada masalah dan bukti sanggahan tentang berita tersebut ada semua.terang ketua PPS Desa Cemarajaya.
Baca juga: Asrilia Kurniati Maju Pilwali Surabaya Lewat Jalur Independen, Begini Program Ekonominya
Karena yang terjadi pemberian uang BOP KPPS itu tidak ada yg dikurangi dan secara administrasi sudah dilakukan dengan bukti penerimaan berupa kwitansi yang nilainya sama sesuai dengan apa yang di berikan oleh KPUD.
Baca juga: Spucak Batu Sejuta Pohon Untuk Catcment Area Kota Batu
"Melalui dana transfer bank BNI.
Dan kami kami lengkapi foto untuk kelengkapan arsip dan dokumentasi.
Adapun dengan uang yang 500 ribu berdasarkan RAB dari KPUD di peruntukan untuk pengadaan, penggandaan atau sewa scan printer dan sudah di sepakati, bahwa dana sewa pengadaan mesin pengganda di serahkan oleh KPPS," ungkapnya, Senin (19/2/2024).
"Kami dalam menjalankan tugas sebagai ketua PPS Desa Cemarajaya Kecamatan Cibuaya, selalu berusaha transfaran dan selalu berdiskusi dengan semua ketua KPPS. Apa yang menjadi keluhan para ketua kpps dan anggotanya selalu kami cepat respon.agar dalam menjalankan tugas lebih semangat lagi karena tugas kpps sangat berat sekali butuh stamina yang prima," tutup ketua PPS. (@di)
Baca juga: FPN Bersama Wali Kota Batu, Audensi Bahas Program SPUNCAK BATU
Artikel ini telah tayang sebelumnya di rakyatjelata.com dengan judul "Ketua PPS Desa Cemarajaya Kecamatan Cibuaya, Klarifikasi Dugaan Pemotongan BOP KPPS". lihat harikel asli disini
Editor : Redaksi