Parlementaria Surabaya - Perempuan dan politik dalam perspektif gender di Pemilu serentak 2024, patut di apresiasi. Pasalnya, politisi perempuan PKB Surabaya Laila Mufidah tidak hanya meraih suara tertinggi di antara kalangan caleg perempuan. Namun perolehan 13.865 suara milik Laila juga mengalahkan capaian suara dua ketua parpol besar Surabaya.
Atas raihan tersebut, Laila melayangkan apresiasinya kepada masyarakat yang telah berpartisipasi, memilih, dan ikut menyukseskan Pemilu 2024 di Kota Pahlawan.
Baca Juga: Massa Aksi Sesalkan Pemkot Surabaya Tutup Mata Aspirasi Warga Citraland Tolak Pembangunan Logos
Menurutnya, kunci keberhasilan pemilu bukan hanya pada penyelenggara dan peserta pemilu saja, melainkan berkat dukungan dari masyarakat.
"Terima kasih kepada masyarakat Kota Surabaya yang telah berpartisipasi aktif dalam menyukseskan Pemilu 2024. Serta terima kasih kepada konstituen karena telah memberikan kepercayaan dan mandat kepada saya untuk kembali duduk sebagai wakil rakyat," tutur Laila yang juga wakil ketua DPRD Surabaya ini, Rabu, 20 Maret 2024.
Seperti diketahui, Laila maju sebagai caleg PKB nomor urut 1 dapil 3 DPRD Surabaya. Dia berhasil mendulang 13.865 suara. Tertinggi di antara caleg lainnya di dapil 3.
Raihan tersebut juga melampaui perolehan suara ketua DPC PDIP Surabaya Adi Sutarwijono (12.799 suara) dan ketua DPD Golkar Surabaya Arif Fathoni (11.795 suara) yang sama-sama berada di dapil 3.
Baca Juga: Partai Politik Apresiasi Kinerja Eri-Armuji di Surabaya, PDIP?
Selain itu, dari 50 caleg yang lolos sebagai anggota DPRD Surabaya periode 2024-2029, Laila merupakan salah satunya dari total 10 caleg perempuan. Bahkan suara Laila tertinggi di antara para caleg srikandi.
"Pada pileg kali ini, PKB memperoleh 5 kursi dengan total suara sah sebanyak 159.362. Capaian ini menempatkan PKB di posisi ketiga parpol dengan perolehan suara terbanyak. Tentunya, terima kasih kepada seluruh kader PKB di akar rumput dan para saksi yang telah berjuang keras untuk partai. Semuanya saling turun membersamai dan memberikan energinya untuk kemashlahatan bersama," ucap bendahara PKB Surabaya ini.
Sebagai anggota legislatif 3 periode, Laila mengaku kembali maju lantaran masih ingin memberikan baktinya untuk Surabaya dan warga kota. Dia juga menjelaskan bahwa faktor utama yang membuatnya bertahan di kursi dewan adalah faktor partai yang dinaunginya.
Baca Juga: Adi Sutarwijono Pimpin Halal Bi Halal DPRD Surabaya Pasca Idul Fitri
“Yang jelas saya akan terus mengabdi untuk masyarakat dan menampung aspirasi warga kota. Amanah ini merupakan tanggung jawab kami sebagai wakil rakyat agar bisa menjembatani dengan sebaik-baiknya," tuntas Laila. (P/bn)
Artikel ini telah tayang sebelumnya di parlementaria.id dengan judul "Perempuan Dan Politik, Laila Mufidah Kalahkan Ketua Parpol Surabaya". lihat harikel asli disini
Editor : Redaksi
