KARAWANG I rakyatjelata.com-Ramai pemberitaan di pekerjaan proyek Ruang Terbuka Hijau (RTH) di kecamatan Rengasdengklok Karawang, masyarakat hingga organisasi kemasyarakatan banyak menuai kritik kepada kinerja Kepala Dinas Lingkungan Hidup dan Kebersihan (DLHK), Minggu (24/3/2024).
Beberapa pembangunan penghijauan yang tak sesuai inspeksi, lokasi pengbangunan RTH yang menjadi tempat pusat gundukan sampah yang menyebabkan banjir dan kumuh pun acap terjadi.
Baca Juga: Asrilia Kurniati Maju Pilwali Surabaya Lewat Jalur Independen, Begini Program Ekonominya
Sebab itu, kondisi penghijauan pun tak memperlihatkan rindang, yang semestinya diharapakan dengan sejuk pandangan mata kepala telanjang, masyarakat seakan tidak dimanjakan dengan panorama pendukung pembangunan yang sudah mengeluarkan nilai fantastis di Anggaran Pendapatan Belanja Daerah (APBD) Kabupaten Karawang.
Baca Juga: Spucak Batu Sejuta Pohon Untuk Catcment Area Kota Batu
Seketika itu Kepala Bidang Petamanan DLKH, Dede Pram mengaku capek dan proses mutasi jabatan ia sampaikan segera lakukan jika terjadi, pengakuan yang didengar awak media rakyatjelata.com saat konfirmasi.
"Saya mah emang hayang dimutasi" (saya lebih baik di pindah saja), "Cape dikieukeun wae" (capek kalau sering dikritik terus menerus)," ungkap Dede. (@di/Ndro)
Baca Juga: FPN Bersama Wali Kota Batu, Audensi Bahas Program SPUNCAK BATU
Artikel ini telah tayang sebelumnya di rakyatjelata.com dengan judul "Fakta Yang Sebenarnya, Kabid Penanaman DLHK Karawang Capek Dikritik Soal Kinerja". lihat harikel asli disini
Editor : Redaksi
